Cara Install Nginx, MySQL, dan PHP di OS Linux (LEMP)

Rabu, 16 Oktober 2024 22:11 25x
Cara Install Nginx, MySQL, dan PHP di OS Linux (LEMP)

Jika Anda ingin membuat server web berbasis Linux yang cepat dan handal, kombinasi **LEMPP** (Linux, Nginx, MySQL, PHP) adalah pilihan tepat. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk menginstal dan mengonfigurasi Nginx, MySQL, dan PHP di Linux.

Apa itu LEMPP?

LEMPP adalah singkatan dari:

  • Linux: Sistem operasi yang menjadi basis server.
  • Nginx: Web server ringan dan cepat, cocok untuk menangani banyak permintaan.
  • MySQL: Sistem manajemen basis data untuk menyimpan informasi secara efisien.
  • PHP: Bahasa pemrograman server-side untuk membangun aplikasi web dinamis.

Prasyarat

Sebelum memulai instalasi, pastikan Anda sudah:

  1. Menggunakan distro Linux seperti Ubuntu atau Debian.
  2. Memiliki akses root atau menggunakan perintah sudo.
  3. Koneksi internet yang stabil.

Langkah-Langkah Install Nginx, MySQL, dan PHP di Linux

1. Update Paket Sistem

Selalu mulai dengan memperbarui paket-paket di sistem Anda. Ini memastikan bahwa semua aplikasi akan kompatibel.

sudo apt update && sudo apt upgrade -y

2. Install Nginx

Nginx adalah web server yang ringan dan populer. Untuk menginstalnya, jalankan perintah berikut:

sudo apt install nginx -y

Setelah instalasi selesai, cek status Nginx untuk memastikan sudah berjalan:

sudo systemctl status nginx

Jika Nginx belum berjalan, aktifkan dengan:

sudo systemctl start nginx

Buka browser dan akses alamat ip server vps. Jika muncul halaman default Nginx, maka instalasi berhasil.

3. Install MySQL / MariaDB

Selanjutnya, instal MySQL untuk manajemen database.

sudo apt install mysql-server -y

Jika ingin menginstall MariaDB:

sudo apt install mariadb-server -y;

Setelah instalasi selesai, jalankan MySQL dan amankan konfigurasi dengan perintah:

sudo mysql_secure_installation

Ikuti petunjuk di layar untuk mengatur password root dan meningkatkan keamanan.

Buat akun userdb superuser to access all db

sudo mysql

CREATE USER 'amperakoding' IDENTIFIED BY 'password';

GRANT ALL PRIVILEGES ON *.* to 'amperakoding';

FLUSH PRIVILEGES;

exit

Remote Database via Third Party Apps (Dbeaver)

sudo nano /etc/mysql/mariadb.conf.d/50-server.cnf

Ganti nilai: Bind-address dari 127.0.0.1 menjadi 0.0.0.0

sudo systemctl restart mariadb

4. Install PHP

PHP dibutuhkan agar server dapat menjalankan aplikasi web dinamis. Install PHP dan beberapa modul pendukungnya:

sudo apt update; sudo apt install software-properties-common -y; sudo add-apt-repository ppa:ondrej/php -y; sudo add-apt-repository ppa:ondrej/nginx-mainline -y

sudo apt install openssl php-bcmath php-curl php-json php-mbstring php-mysql php-tokenizer php-xml php-zip

sudo apt install php8.2 php8.2-fpm php8.2-bcmath php8.2-cli php8.2-common php8.2-mbstring php8.2-gd php8.2-intl php8.2-xml php8.2-mysql php8.2-zip php8.2-curl php8.2-imagick

Cek versi php:

php -v

Jika menginstall versi lain bisa diganti dengan perintah:

sudo update-alternatives --config php

Setting Maksimum Upload FIle SIze, Post Max Size, Max Execute Time, Input Time, dan Memory Limit:

sudo nano /etc/php/8.2/fpm/php.ini

upload_max_filesize = 10M

post_max_size = 10M

max_execution_time = 300

max_input_time = 300

memory_limit = 128M

Restart service:

sudo systemctl restart php8.2-fpm.service

Bagikan